Monthly Archives: Agustus 2016

KOPI

Standar

Kopi..
Lama tak ngopi seperti ini.
Bukan seperti kopi di kafe yang sebanding dengan harga beras 5 Kilo.
Ini hanya kopi yang tersaji di gelas kaca seduhan ala kadarnya.
Karena bukan masalah harga kopi atau tempat ngopinya,
Tapi cerita yang menemani selama kopi itu diminum yang sangat berharga.
Mataku kini terbuka, bukan terpaksa karena kafein di dalamnya.
Tapi rasa ingin terus berusaha, tak kenal waktu.
Saat dunia terlelap, biarlah aku tetap terjaga.

Dalam Diam

Standar

Saat kau paksa tutup matamu agar terlelap
Namun ada jerit tangis di hati yang tak bisa kau hindarkan
Kau coba untuk tetap menahan nafasmu agar tak terdengar lirih
Perlahan tetap jua kau tersengal dan tubuhmu gemetar agar tak tumpah semua pedih
Ada luka yang teriris mengingat kata2 pedas
Ada jiwa yang lemas merasakan pahitnya sebuah pernyataan
Batin tetap bertanya dalam diamnya “apakah aku berhak untuk bahagia?”